EDISI 59
Esei
“Pantun-pantun Brunei yang Berorientasikan Sejarah Tanah Air” karya Dr. Haji Ramlee Haji Tinkong (Brunei Darussalam)
“Tradisi dan Dialektikanya dalam Sastra” karya Abdul Hadi W.M (Indonesia)
Puisi
“Masih Ada” karya HJR (Brunei Darussalam)
“Seri Begawan – Bapa Kemerdekaan” karya A. Rahman Yusuf (Brunei Darussalam)
“Aku Berada Kembali” karya Chairil Anwar (Indonesia)
“Amsal Tidur” karya Mardi Luhung (Indonesia)
“Dari Barus ke Quds Terlalu Payah, Akhirnya Dijumpa Di Dalam Rumah – Mengenang Hamzah Fansuri” karya Rosli K. Matari (Malaysia)
“Ketika Sunyi Ini [Tanah Rata]” karya Marsli N.O (Malaysia)
“Keris” karya Isa Kamari (Singapura)
“Tahun-tahun Itu” karya Rasiah Halil (Singapura)
Cerpen
“Exotis” karya H.Mar (Brunei Darussalam)
“Pengelana Laut” karya Linda Christanty (Indonesia)
“Di Negeri Pembohong” karya Mana Sikana (Malaysia)
“Serigala Halimunan, Kambing Hitam dan Sepucuk Terakol” karya Hamed Ismail (Singapura)